Bagi Umut Allah Keuskupan Ruteng Begini Ketentuan Pekan Suci 2020 Dan Tata Cara Cium Salib Jumaat Agung Berdasarkan Himbauan Pastoral Administrator Apastolik Keuskupan Ruteng

BAGI UMUT ALLAH KEUSKUPAN RUTENG  BEGINI KETENTUAN PEKAN SUCI 2020 DAN CIUM SALIB JUMAAT AGUNG BERDASARKAN HIMBAUAN PASTORAL ADMINISTRATOR APASTOLIK KEPADA UMAT ALLA SE-KEUSKUPAN RUTENG BERKAITAN DENGAN VIRUS CORONA”.

(Foto: programkatekese.blogspot.com/)

MEDIAFELIKSPEDIA.COM-RUTENG. Sebagai upaya pencegahan terhadap virus corona atau Covid-19  Administrator Apastolik Keuskupan Ruteng Mgr. Silvester San mengeluarkan “HIMBAUAN PASTORAL ADMINISTRATOR APASTOLIK KEPADA UMAT ALLAH SE-KEUSKUPAN RUTENG BERKAITAN DENGAN VIRUS CORONA”.

Pada pembukaan surat HIMBAUAN tersebut Mgr. Silverster San menuliskan:

       Para imam, biarawan/wati. Seluruh umat beriman yang dikasihi Tuhan

Kita sedang menghadapi bahaya virus corona, yang meskipun kasusnya belum ditemukan di wilayah kita tetapi perlu diwaspadai secara sungguh-sungguh. Virus ini menyerang sistem pernafasan dan dapat mengakibatkan infeksi ringan seperti flu, batuk disertai demam sampai infeksi berat seperti pneomia. Penularannya dapat terjadi melalui kontak jarak dekat dengan penderita seperti berjabatan tangan atau tanpa sengaja menghirup hawa yang telah tercemari oleh bersin atau batuk penderita. 

Dalam kaitanya dengan pekan suci dan  Tata cara cium salib Jumaat Agung pada surat HIMBAUN tersebut ditetapkan (Point 5) bahwa

“Perayaan pekan suci juga berjalan dengan seperti biasa, dengan catatan ritus penghormatan salib pada hari Jumaat Agung dilaksanakan sebagai berikut: Umat berlutut dan menunduk hormat di depan salib, dan tidak menciumnya”

Pada surat HIMBAUN yang sama Mgr. Silvester San menyampaikan agar (Poit 1) “Seluruh umat Allah di minta untuk “tidak panik” tetapi tetap menjalankan kehidupan harian dengan tenang dan penuh kepercayaan  akan kuasa kasih Allah. Dia adalah “Gembala yang baik” yang selalu menjaga dan melindungi kita, kawanan domba-Nya (Yoh 10)”. Dengan “ perlu memperhatikan dan mengikuti petunjuk-petunjuk pemerintah, khususnya pihak medis dalam menghadapi wabah virus corona. Hal yang paling penting adalah berprilaku hidup sehat melalui sitrahat yang cukup, makan sehat dan bergizi, mencuci tangan yang rutin dengan sabun, menghindari alkhol dan rokok serta berolahraga teratur (Point 2).

EDISI LENGKAP SURAT HIMBAUAN TERSEBUT : KLIK DI SINI