Puisi Icha Jetia: Love In Drama

Catatan Admin.

Trimakasih kepada Ica, yang telah membagikan karyanya melalui blog sederhana ini. Namun dalam kesederhnaan kami, kami sangat percaya, belajar dan terus belajar mengurai kata adalah cikal bakal meretasnya gagasan bernas. Karena itulah blog ini hadir. Mari, kita sama-sama belajar, sama-sama berusaha.

Lalu, apa kata Ica dalam setiap syairnya, mari kita kunyah sama-sama deretan katanya.

"Love in drama"
By:icha



Ilustrasi: se7kan.blogspot.sg
Kembali kurangkai romanmu. Dengan lirik yg kutuangkan lewat setangkai pena,seutas kertas.

Kertas putih berhiaskan tasbih.u
Tak sadar jantungku merengek.
Seakan semua ukiran jawaban nyata dari takdir.

Takdir dihalangi beribu pilihan.
Dihimpit berjuta pepatah.
Kian detik jejakmu terhenti,.mengikuti barisan abjad.
Sekilas, lalu berbalik.
Hingga sapaanku gugup tuk kau pahami. Hinga hati ini sempat kusruk oleh rasa.

Rasa yg dibatasi perbedaan niat.
Niat berujung pada keputusan.
Haruskah tetap hidup dalam drama.

Atau mati, tumbuh menutupi pilu.
Aku, kamu dan dia hanyalah pelakon tolol.
Setia berteman dalam drama muram.
Harapan, cinta respek ibarat varian fiksi.

Hadir sabagai figuran. Termakan hiburan sesat.

Hiburan perlu bersiasat. Kelak tak haus pada kalimat haram.

[caption width="631"]Penulis: Ica Jetia. Mahasiswi Semester VI PGSD STKIP Ruteng.[/caption]